BBM- Baru-baru ini, tersiar kabar kurang mengenakkan yang menerpa BlackBerry Messenger (BBM) lintas platform. Layanan instan messaging milik BlackBerry ini dituding menguras banyak kuota data pengguna. Lantas apa yang dikatakan oleh BlackBerry? BBM for Android dan iOS dituding Boros Data, ini Penjelasan Blackberry
Diberikan pertanyaan terkait isu tersebut, Ardo Fadhol selaku Senior Country Product Manager BlackBerry, mengungkapkan, sebenarnya tidak ada perbedaan kebutuhan data yang cukup signifikant antara BBM yang digunakan di handset BlackBerry, iPhone maupun Android.
Menurutnya, terkait tudingan boros data itu lebih kepada faktor kebiasaan pengguna. Seperti yang diketahui, saat mengggunakan BBM di ponsel BlackBerry, paket data yang didaftarkan pengguna biasanya sudah unlimited. Jadi tidak dibatasi kuota data untuk bisa akses internetan dan BBM sepuasnya.
Sedangkan ketika BBM diaplikasikan pada iPhone dan Android , paket data yang digunakan berbeda dari yang biasanya didaftarkan ketika memakai ponsel BlackBerry.
Dimana ketika memakai iPhone dan Android biasanya paket data dibatasi oleh kuota. Sebenarnya memang ada gimmick 'unlimited' pada paket kuota tersebut, tetapi setelahpenggunaan data menembus kuota tertentu maka kecepatannya akan sangat melambat.
Padahal seperti diketahui pengguna BBM ini terbilang aktif menggunakan BBM. Mulai dari update status, profil picture, , yang mana aktivitas tersebut sifatnya pun di-kirim ke pengguna BBM lainnya.
Ardo menerangkan “Ini semacam shock culture saja, kebanyakan user BBM di perangkat BlackBerry senang untuk mengganti-ganti PP (profil picture) mereka dan melakukan update status berkali-kali dalam sehari. Kebiasaan inilah disinyalir terbawa ketika menggunakan BBM di iOs dan Android,”
"Lonjakan data terasa karena biasanya user BBM di perangkat BlackBerry menggunakannya tanpa perlu memikirkan kuota data yang ia gunakan, sementara pada ponsel iOs dan Android biasanya user menggunakan kuota data sehingga lebih terasa dampaknya".
Komentar
Posting Komentar